بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِ
Sudah tidak asing sepertinya banyak nama grup di Facebook di namai dengan gabungan kata "BERSATU", seperti INDONESIA BERSATU, ISLAM BERSATU, BOBOTOH BERSATU, CISALAK BERSATU, CIHIDEUNG BERSATU, dan lain-lain.
Beberapa waktu yang lalu ada anggota muda grup kami yang bertanya kok nama grup nya ada kata "BERSATU"-nya maksudnya apa, dan bersatu dalam apa? Pertanyaan sederhana ini kadang membuat saya bingung dalam menjawabnya, entah harus mulai dari mana menjelaskannya.
Ini mengingatkan saya pada dasar negara kita tercinta INDONESIA yaitu PANCASILA. Sila ketiga yang berbunyi "Persatuan Indonesia". Manusia ini adalah mahluk sosial yang tiap individunya berbeda-beda namun walaupun demikian pastinya kita memiliki kesamaan. Misalkan sama-sama Bangsa Indonesia, sama-sama pendukung klub sepakbola tertentu, memiliki agama yang sama, kendaraan yang sama, tempat tinggal atau kampung yang sama.
Kadang perbedaan itu bisa menjadi masalah jika tidak dipersatukan. Contohnya: misalkan saya suka makan masakan padang yang pedas, tapi istri saya lebih suka bubur yang rasanya tawar dan tidak suka makanan pedas. Maka suatu ketika saya memasak masakan pedas, akhirnya istri saya tidak mau makan.
Contoh lainnya: misalkan saya adalah suporter klub Persib sedangkan teman saya adalah suporter Persija, maka suatu ketika Persib bertanding dengan Persija dan Persib menang saya merasa senang dan mengekspesikan kegembiraan saya di depan teman saya itu, sayangnya teman saya malah jadi membenci saya gara-gara kejadian itu. Perbedaan ini menimbulkan masalah apabila tidak disikapi dengan bijak.
Namun, selain perbedaan-perbedaan tersebut tentunya kita memiliki persamaan: sama-sama lapar ingin makan dan sama-sama suporter klub sepakbola. Agar tidak menimbulkan masalah tentunya kita harus menyatukan harapan atau tujuan bersama agar saling menguntungkan atau minimal tidak saling merugikan. Ini adalah salah satu dasar berpolitik. Setelah menyatukan harapan/tujuan bersama atau dalam bahasa keren nya adalah visi dan misi kita akan menemukan solusi misalkan saya akan memasak soto tapi sambalnya dipisah supaya istri saya bisa makan dan saya masih dapat menikmati makanan pedas dengan menambahkan sambal ke dalam soto tersebut. Dan saya tidak akan terlalu mengekspresikan kegembiraan di depan teman saya itu ketika klub saya menang dari klub nya.
Intinya semua orang ingin bahagia. Yang menjadi masalah adalah sikap bahagia diatas penderitaan orang lain. Persatuan Indonesia artinya adalah tujuan/harapan agar semua orang Indonesia itu saling membahagiakan satu-sama lainnya. Namun satu hal yang penting untuk disadari bahwa kebahagiaan di dunia ini hanya sementara. Jangan sampai kita mengumbar kesenangan di dunia ini dan lupa akan kematian. Semua orang berhak bahagia di dunia ini namun kita pula harus mengharapkan kebahagiaan di akhirat. Allah mengajarkan kita, mari kita ambil hikmahnya:
“... Maka di antara manusia ada orang yang berdoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia", dan tiadalah baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat." Al-Baqarah (2:200)
"Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: "Robbana a’tina fid’dun yaa hasanah, wafil a’ khirotil hasanah, waqinaa azab’bannar Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka". Al-Baqarah (2:201)
"Mereka itulah orang-orang yang mendapat bahagian daripada yang mereka usahakan; dan Allah sangat cepat perhitungan-Nya" Al-Baqarah (2:201)
Jadi kesimpulannya persatuan itu untuk: agar kita sama-sama bahagia di dunia dan bahagia akhirat. Jawaban: Persatuan dalam apa? Persatuan dalam mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat.
Wasalamualaikum wr.wb.
Wasalamualaikum wr.wb.
No comments:
Post a Comment