Thursday, January 31, 2019

Failed to load 'xinput1_3.dll'' x360ce

Beberapa hari yang lalu saya melakukan install Windows 10 di sebuah PC, namun setelah beberapa hari saya coba menggunakan program x360ce malah keluar error. Saya sudah mencoba beberapa cara, seperti:
- install directx
- install .net framework
- install visual C++
tapi hasilnya tetap muncul error: Failed to load 'xinput1_3.dll''



System.ComponentModel.Win32Exception (0x80004005): The specified module could not be found

Lalu saya coba cari-cari info di GOOGLE dengan kata kunci: failed to load xinput1_3.dll x360ce
dan ternyata ada yang mengalami error seperti saya, di link berikut:
https://github.com/x360ce/x360ce/issues/245
intinya ternyata saya lupa install Visual C++ Redistributable for Visual Studio 2013:


Saya kira yang dibutuhin program ini (x360ce) adalah Visual C++ Redistributable for Visual Studio 2015 eh ternyata yang versi 2013.

Ternyata bener setelah saya cek website x360ce: https://www.x360ce.com/
pada bagian: System Requirement
  • Windows Vista or newer.
  • .NET 3.5 (includes 2.0 and 3.0)
  • .NET 4.6 (includes 4.0)
  • DirectX End-User Runtime (June 2010)
  • Visual C++ Redistributable for Visual Studio 2013
Catatan untuk OS 64 bit harus install Visual C++ Redist 2015 versi x86 dan x64-nya. Sedangkan untuk OS 32 bit cukup install versi x86-nya saja.

Microsoft Visual C++ Redistributable for Visual Studio 2013 dapat diunduh di tautan berikut:
http://www.microsoft.com/en-us/download/details.aspx?id=40784

Monday, January 28, 2019

Thermal Paste DEEPCOOL Z9 vs AMD A8-5600K APU BIOS IDLE Temperature

Pada tulisan saya sebelumnya:
AMD A8-5600K BIOS IDLE Temperature VS Thermal Paste Abal-Abal
Saya merasa kurang puas dengan Thermal Paste merek abal-abal HUTIXI Thermal Grease HT-GY260. Dimana Temperatur atau suhu AMD A8-5600K pada saat IDLE di tampilan BIOS, suhunya berada pada 56°C - 57°C. Sementara Temperature System berada pada kisaran 46°C.


Saya merasa 57°C pada saat idle adalah suhu yang cukup panas. Apalagi saat PC digunakan secara intens, mengingat 70°C saja ketika PC bekerja sudah masuk zona merah. Jadi saya pikir harus mencari thermal paste yang agak bagusan.


Saya memutuskan untuk mencoba merk thermal paste DEEPCOOL. Tanpa basa basi saya langsung pilih Deep Cool Z9 Thermal Grease, yaitu varian paling mahal (setau saya). Tapi saya ingin membandingkannya dengan varian termurahnya yaitu Deep Cool Z3 Thermal Grease jadi saya beli dua-duanya aja.


Pada postingan pertama ini saya mencoba dulu pasta Deep Cool Z9 untuk di gunakan pada prosessor AMD A8-5600K APU.


Gambar diatas, adalah prosessor AMD A8-5600K APU setelah saya buka heatsink-nya dan tampak bekas sisa penggunaan thermal paste abal-abal HUTIXI Thermal Grease HT-GY260. Saya menggunakannya ketika itu dengan cara ditempatkan di tengah-tengah prosessor sebesar biji jagung lalu langsung ditimpa heatsink sampe bentuknya menyebar seperti itu.


Setelah saya bersihkan sisa penggunaan thermal paste lama. Kali ini saya mencoba menggunakan thermal paste sebesar biji jagung di tengah punggung prosessor, seperti gambar diatas. Karena sebelumnya saya sudah coba menggunakan thermal paste Z9 ini secara merata ke seluruh bagian CPU, saat saya menggunakannya pada procie AMD A8-3870 APU. yang dapat dilihat di postingan saya sebelumnya yang berjudul:
Thermal Paste DEEPCOOL Z9 vs AMD A8-3870 APU BIOS IDLE Temperature
Setelah itu saya langsung tindih dengan heatsink dan kipasnya. Kemudian langsung tes nyala untuk segera melihat hasilnya:


Setelah saya nyalakan beberapa menit, mungkin sekitar 15 menitan:
Temperatur CPU berada pada nilai 51°C sedangkan Temperatur MB nilainya 41°C.
Temperatur CPU turun sebesar 5°C menjadi 51°C dari sebelumnya 56°C saat masih menggunakan pasta HUTIXI Thermal Grease HT-GY260. Ah tenyata cuma segitu perbedaannya yah!

Thursday, January 24, 2019

Harga AMD A4-5300 di Tahun 2019

Procie ini sudah cukup tua, dirilis oleh AMD pada tahun 2012. Saya punya sebuah procie AMD A4-5300 Trinity yang lagi nganggur karena sudah saya upgrade menjadi A8-5600K APU. Kalo saya jual kira-kira berapa yah harganya?


Cek: Google - Belanja #1
Cek: Google - Belanja #2

Jadi saya mau coba tawarkan Rp 130.000 dulu

CPU-Z AMD A4-5300 APU


CPUZ AMD A8-5300K FM2 Trinity 3.4GHz Turbo 3.6GHz
Socket FM2
Cores: 2
Thread: 2
Max TDP: 65.2W

Procie ini sudah cukup tua, dirilis oleh AMD pada tahun 2012. Tapi saya membeli procie Trinity ini pada zaman udah ada Richland dan Kaveri, jadi mungkin saya membelinya sekitar tahun 2014. Waktu itu saya beli 2 procie A4 Richland dan dan 2 procie Trinity A4-5300 ini. Tadinya sih pengen Kaveri A10 tapi harganya edans hampir 2 jutaan waktu itu.



Sekarang salah satu Procie AMD A4-5300 Trinity lagi nganggur karena sudah saya upgrade menjadi A8-5600K APU. Kalo saya jual kira-kira berapa yah harganya?

Cek: Harga AMD A4-5300 di Tahun 2019

Saturday, January 19, 2019

Cara buat shortcut PUBG Mobile Tencent Gaming Buddy Android Emulator di Desktop


Setelah meng-install emulator Android: Tencent Gaming Buddy pada desktop, biasanya akan muncul icon/shorcutnya. Jika kita men-double-klik shortcut tersebut dari desktop kita akan masuk ke App Market atau Launcher dari Emulator Android Tencent Gaming Buddy ini:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


Disana baru kita bisa melakukan klik pada tombol PLAY, sesuai dengan game yang ingin kita mainkan. Misalkan saya mau main PUBG Mobile, maka saya harus klik tombol PLAY-nya pada game PUBG Mobile di Launcher/App Market Tencent Gaming Buddy.

Free Fire (FF) Garena main di PC/MEmu: Keybind MEMU 6.1.1 (2019.03.20) Emulator
Berikut ini adalah setingan kontrol atau pemetaan keyboard pada game FF (FreeFire) yang nyaman menurut saya. Sebetulnya ini adalah keyma...

nantinya kayak gini
Supaya lebih sederhana saya ingin buat shortcut langsung PUBG Mobile dari desktop. Jadi gak perlu masuk ke Launcher/AppMarket. Jadi begitu klik icon/shortcut PUBG Mobile kita akan langsung main PUBG Mobile tanpa masuk ke Launcher/AppMarket dulu.


Cara yang paling mudah adalah copy paste dulu icon/shorcut Tencent Gaming Buddy nya seperti gambar diatas. Sehingga ada shortcut baru bernama "Tencent Gaming Buddy - Copy".


Setelah itu namai ulang atau rename nama shortcut-nya menjadi "PUBG MOBILE". Atau terserah mau apa aja namanya bebas. Nantinya akan seperti gambar dibawah ini:


Setelah itu klik kanan pada icon/shortcut "PUBG MOBILE" tadi dan kik pada menu "Properties", lihat gambar dibawah:


Nanti akan muncul windows/jedela seperti dibawah ini:

PUBG MOBILE Properties
Pada box target secara default berisi:
"F:\Games\PUBG Mobile\TxGameAssistant\AppMarket\AppMarket.exe" -from AppMarketDesktopLink
Kita hapus/ganti menjadi berisi seperti ini:
"F:\Games\PUBG Mobile\TxGameAssistant\AppMarket\AppMarket.exe" -startpkg "com.tencent.ig" -from DesktopLink

Intinya cuma menambah tulisan -startpkg "com.tencent.ig" pada ujung path file executablenya (AppMarket.exe). Sesuaikan dengan lokasi/path installasi Tencent Gaming Buddy kalian, kalo saya lokasi/path nya di:
F:\Games\PUBG Mobile\TxGameAssistant\
tapi mungkin yang lain pathnya bisa berbeda misalnya di:
C:\TxGameAssistant\
atau
C:\Tencent\TxGameAssistant\
Jadi silakan sesuaikan dengan lokasi/path installasi Tencent Gaming Buddy kalian.
Untuk mengubah gambar icon/shorcut, klik tombol Change Icon...


Setelah muncul windows/jendela seperti diatas kemudian klik Browse... nanti masuk ke path/lokasi berikut:
"F:\Games\PUBG Mobile\TxGameAssistant\AppMarket\Icons\com.tencent.ig"

lalu pilih file icon yang bernama "Game.Ico" di folder tersebut supaya gambar iconnya berubah menjadi icon PUBG Mobile. Lalu klik tombol Open.


Setelah itu klik OK dan muncul lagi windows PUBG Mobile Properties seperti dibawah ini:


Lalu klik OK lagi yah, dan sudah beres. Icon/Shortcut PUBG MOBILE sudah bisa digunakan.


Sekarang apabila kita men-double-klik icon/shorcut tersebut maka akan langsung menjalankan PUBG Mobile secara langsung tanpa lewat ke Launcher/AppMarket dari Emulator Android Tencent Gaming Buddy ini. Silakan dicoba dites.

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Hitachi 160GB HDS721616PLA380 Hard Disk Sentinel 20190118


Ini informasi Hardisk Sentinal Hitachi 160GB HDS721616PLA380 yang baru saya beli beberapa hari yang lalu.

Overview
Performance: 100% Excellent
Health: 100% Excellent

The hard disk status is  PERFECT. Problematic or weak sectors were not found and there are no spin up or data transfer errors.

No action needed.

Power on time: 750 days, 2 hours
Estimated remaining lifetime: more than 1000 days
Total start/stop count: 2.341

Friday, January 18, 2019

Hitachi 160GB HDS721616PLA380 HD Tune Info & Health 20190118



Supported features
S.M.A.R.T: Yes
48-bit Address: Yes
Read Look-Ahead: Yes
Write Cache: Yes
Host Protected Area: Yes
Device Configuration Overlay: Yes
Firmware Upgradable: Yes

Automatic Acoustic Management: Yes
Power Management: Yes
Advanced Power Management: Yes
Interface Power Management: Yes
Power-up in Standby: Yes
Security Mode: Yes
Native Command Queuing (NCQ): Yes


Firmware version: P22OA70A
Serial number: PVB300Z2RPES1F
Capacity: 153.4 GB (~164.7 GB)
Buffer: 7561728 bytes
Standard: ATA/ATAPI-0 - SATA II
Supported: UDMA Mode 6 (Ultra ATA/133)
Active: UDMA Mode 5 (Ultra ATA/100)




ID
(01) Raw Read Error Rate
(02) Throughput Performance
(03) Spin Up Time
(04) Start/Stop Count
(05) Reallocated Sector Count
(07) Seek Error Rate
(08) Seek Time Performance
(09) Power On Hours Count
(0A) Spin Retry Count
(0C) Power Cycle Count
(C0) Power Off Retract Count
(C1) Load Cycle Count
(C2) Temperature
(C4) Reallocated Event Count
(C5) Current Pending Sector
(C6) Offline Uncorrectable 
(C7) Ultra DMA CRC Error Count
Current
100
100
121
100
100
100
100
98
100
100
98
98
146
100
100
100
200
Worst
100
100
121
100
100
100
100
98
100
100
98
98
146
100
100
100
253
Threshold
16
50
24
0
5
67
20
0
60
0
0
0
0
0
0
0
0
Data
0
0
10813605
2341
0
0
0
18002
0
2338
2742
2742
-131031
0
0
0
0
Status
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK

Power On Time: 18002
Health Status: Ok

Hitachi 160GB HDS721616PLA380 HD Tune Error Scan 20190116


Baru beli hardisk bekas, Hitachi 160GB HDS721616PLA380. Alhamdulillah belum ada bad sector.
Hasil Quick Scan:
Damaged Block 0.0%
Scanning Speed n/a
Position 157004 MB ini maksudnya apa ya?
Elapsed Time 0:56


Hasil Error Scan:
Damaged Block 0.0%
Scanning Speed 41.4 MB/sec
Position 157004 MB
Elapsed Time 78:48

Hitachi 160GB HDS721616PLA380 HD Tune Benchmark 20190116


Ini hasil benchmark HD Tune Hitachi 160GB HDS721616PLA380 yang baru saya beli beberapa hari yang lalu:

Transfer Rate
- Minumum: 24.1 MB/sec
- Maximum: 75.0 MB/sec
- Average: 60.6 MB/sec

Access Time: 19.4 ms
Burst Rate: 104.6 MB/sec

CPU Usage: 4.7%

Hitachi 160GB HDS721616PLA380 CrystalDiskMark 20190116

Kali ini saya akan menguji hardisk Hitachi 160GB HDS721616PLA380 yang sudah berumur lebih dari 17.966 jam (Power On Hours) per 16 Januari 2019. Apakah performanya masih bagus? berikut ini hasilnya:


Kecepatannya SEQUENTIAL-nya gak terlalu mengesankan sih, Tapi kecepatan RANDOM 4KiB cukup kencang, karena biasanya beberapa hardisk yang saya jumpai mereka sulit mencapai kecepatan menembus diatas 1 MB/s, biasanya malah dibawah 0.9 MB/s.

Untuk drive C (System/OS) yang memiliki space 64 GB (20 GB digunakan / 32%) nilainya adalah sebagai berikut:

Sequential Read (Q= 32,T= 1) :    68.73 MB/s
Sequential Write (Q= 32,T= 1) :    59.08 MB/s
Random Read 4KiB (Q=  8,T= 8) :     0.905 MB/s
Random Write 4KiB (Q=  8,T= 8) :     1.071 MB/s
Random Read 4KiB (Q= 32,T= 1) :     0.943 MB/s
Random Write 4KiB (Q= 32,T= 1) :     1.080 MB/s
Random Read 4KiB (Q=  1,T= 1) :     0.438 MB/s
Random Write 4KiB (Q=  1,T= 1) :     1.045 MB/s


Sedangkan performa drive D yang memiliki space hardisk 89 GB (1% used / 1 GB) adalah sebagai berikut:
Sequential Read (Q= 32,T= 1) :    62.85 MB/s
Sequential Write (Q= 32,T= 1) :    69.78 MB/s
Random Read 4KiB (Q=  8,T= 8) :     1.049 MB/s
Random Write 4KiB (Q=  8,T= 8) :     1.223 MB/s
Random Read 4KiB (Q= 32,T= 1) :     1.168 MB/s
Random Write 4KiB (Q= 32,T= 1) :     1.181 MB/s
Random Read 4KiB (Q=  1,T= 1) :     0.565 MB/s
Random Write 4KiB (Q=  1,T= 1) :     1.293 MB/s



Jika dibandingkan dengan hasil bechmark di situs userbenchmark.com. Pada laman berikut ini https://hdd.userbenchmark.com/SpeedTest/2578/Hitachi-HDS721616PLA380 Kecepatan baca Hitachi 160GB HDS721616PLA380 saya ini masih diatas rata-rata. Bahkan untuk kecepatan tulisnya melaupuai rekor UserBenchmark yang cuma 68.7 MB/s sedangkan performa drive D hardisk Hitachi saya ini mencapai 69.78 MB/s. Hanya saya pada kecepatan tulis 4K/RANDOM hardisk Hitachi saya ini kemampuannya dibawah rata-rata 1.5 MB/s yaitu cuma mentok di 1.2 MB/s.

Thursday, January 17, 2019

Hitachi 160GB HDS721616PLA380 CrystalDiskInfo 20190116

Saya baru beli hardisk bekas merek Hitachi 160 GB, harganya Rp 99.000. Setelah saya cek hardisk ini sudah digunakan selama lebih dari 17 ribu jam, tepatnya 17.966 jam (Power On Hours) per 16 Januari 2019

17.966 Power On Hours per 16 Januari 2019
17 ribu jam berarti hardisk ini sudah sangat tua yah. Selama saya punya hardisk yang bisa mengalahkan rekor hardisk HITACHI ini cuma WDC 640 GB WD6400AACS-00G8B1 yang punya  Power On Hours selama 25 ribu jam.

Model : Hitachi HDS721616PLA380
Firmware : P22OA70A
Serial Number : PVB300Z2RPES1F
Disk Size : 164,6 GB (8,4/137,4/164,6/164,6)
Buffer Size : 7384 KB
Queue Depth : 32
# of Sectors : 321672960
Rotation Rate : Unknown
Interface : Serial ATA
Major Version : ATA/ATAPI-7
Minor Version : ATA/ATAPI-7 T13 1532D version 1
Transfer Mode : ---- | SATA/300
Power On Hours : 17993 hours
Power On Count : 2333 count
Temperature : 43 C (109 F)
Health Status : Good
Features : S.M.A.R.T., APM, AAM, 48bit LBA, NCQ
APM Level : 0000h [OFF]
AAM Level : 8080h [ON]

Bagaimana dengan performanya, silakan cek di tulisan saya berikut ini:

Tuesday, January 15, 2019

Seagate 250GB ST31000322CS (5VX1YGAG) HD Tune Error Scan 20190115


Pertama-tama saya tes Quick Scan, cuma 43 detik, saya gak ngerti maksud Quick Scan itu apa dan bagaimana? Pada info disamping kanan Legend satu blok = 88 MB. Mungkin itu skala nya kali ya?
Damaged Block 0.0%
Scanning Speed n/a
Position 219987 MB ini maksudnya apa ya?
Elapsed Time 0:43


Error Scan yang sesungguhnya untuk hardisk Seagate 250GB ini membutuhkan waktu 48 menit 32 detik. Kebayang yah kalo satu Tera berarti 4x lipatnya, bisa sampe 3 jam melakukan scan. Hasilnya:
Damaged Block 0.0%
Scanning Speed 90.3 MB/sec
Position 219987 MB
Elapsed Time 48:32


Seagate 250GB ST31000322CS (5VX1YGAG) HD Tune Info & Health 20190115



Supported features
S.M.A.R.T: Yes
48-bit Address: Yes
Read Look-Ahead: Yes
Write Cache: Yes
Host Protected Area: Yes
Device Configuration Overlay: Yes
Firmware Upgradable: Yes

Automatic Acoustic Management: No
Power Management: Yes
Advanced Power Management: Yes
Interface Power Management: No
Power-up in Standby: Yes
Security Mode: Yes
Native Command Queuing (NCQ): Yes


Firmware version: CA13
Serial number: 5VX1YGAG
Capacity: 214.9 GB (~230.8 GB)
Buffer: 8192 KB
Standard: ATA/ATAPI-0 - SATA II
Supported: UDMA Mode 6 (Ultra ATA/133)
Active: UDMA Mode 6 (Ultra ATA/133)





ID
(01) Raw Read Error Rate
(03) Spin Up Time
(04) Start/Stop Count
(05) Reallocated Sector Count
(07) Seek Error Rate
(09) Power On Hours Count
(0A) Spin Retry Count
(0C) Power Cycle Count
(B8) (unknown attribute)
(BB) (unknown attribute)
(BC) (unknown attribute)
(BD) (unknown attribute)
(BE) Airflow Temperature
(C2) Temperature
(C3) Hardware ECC Recovered
(C5) Current Pending Sector
(C6) Offline Uncorrectable 
(C7) Ultra DMA CRC Error Count
Current
118
97
100
100
100
100
100
100
100
99
100
97
64
36
45
100
100
200
Worst
100
97
100
100
253
100
100
100
100
99
100
97
62
40
45
100
100
200
Threshold
6
0
20
36
30
0
97
20
99
0
0
0
45
0
0
0
0
0
Data
192232...
0
14
0
672920
14
0
7
0
1
0
3
622395...
36
192232...
0
0
0
Status
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK
OK

Power On Time: 14
Health Status: Ok


Seagate 250GB ST31000322CS (5VX1YGAG) HD Tune Benchmark 20190115


Ini hasil benchmark HD Tune Seagate 250GB ST31000322CS (5VX1YGAG) yang baru saya beli beberapa hari yang lalu:

Transfer Rate
- Minumum: 53.0 MB/sec
- Maximum: 113.0 MB/sec
- Average: 86.9 MB/sec

Access Time: 23.0 ms
Burst Rate: 120.8 MB/sec

CPU Usage: 7.4%




Seagate 250GB ST31000322CS (5VX1YGAG) Hard Disk Sentinel 20190115


Ini informasi Hardisk Sentinal Seagate 250GB ST31000322CS (5VX1YGAG) yang baru saya beli beberapa hari yang lalu.

Overview
Performance: 100% Excellent
Health: 100% Excellent

The hard disk status is  PERFECT. Problematic or weak sectors were not found and there are no spin up or data transfer errors.

No action needed.

Power on time: 0 days, 17 hours
Estimated remaining lifetime: more than 1000 days
Total start/stop count: 16


Seagate 250GB ST31000322CS CrystalDiskMark 20190115

Saya mencoba menguji hardisk SEAGATE 250 GB yang baru saya beli dan baru terpakai 8 jam penggunaan (Power On Hours) per 14 Januari 2019. Menggunakan software bernama CrystalDiskMark versi 6.0.2 x64, berikut ini hasilnya:


Untuk drive C (System/OS) yang memiliki space 80 GB (30GB digunakan / 37%) nilainya adalah sebagai berikut:

Sequential Read (Q= 32,T= 1) :    115.8 MB/s
Sequential Write (Q= 32,T= 1) :    116.5 MB/s
Random Read 4KiB (Q=  8,T= 8) :     0.579 MB/s
Random Write 4KiB (Q=  8,T= 8) :     1.087 MB/s
Random Read 4KiB (Q= 32,T= 1) :     0.584 MB/s
Random Write 4KiB (Q= 32,T= 1) :     1.028 MB/s
Random Read 4KiB (Q=  1,T= 1) :     0.532 MB/s
Random Write 4KiB (Q=  1,T= 1) :     1.000 MB/s


Sedangkan untuk drive D yang memiliki space 135 GB (117 GB used / 86%):
Sequential Read (Q= 32,T= 1) :    78.63 MB/s
Sequential Write (Q= 32,T= 1) :    78.17 MB/s
Random Read 4KiB (Q=  8,T= 8) :     0.578 MB/s
Random Write 4KiB (Q=  8,T= 8) :     0.947 MB/s
Random Read 4KiB (Q= 32,T= 1) :     0.579 MB/s
Random Write 4KiB (Q= 32,T= 1) :     1.027 MB/s
Random Read 4KiB (Q=  1,T= 1) :     0.483 MB/s
Random Write 4KiB (Q=  1,T= 1) :     0.953 MB/s


Monday, January 14, 2019

Seagate 250GB ST31000322CS CrystalDiskInfo 20190114


Baru beli Seagate 250GB ST31000322CS ini Power On Hours -nya baru 8 jam saya tes install OS Windows 10. Saya membelinya seharga Rp 110.000. Mudah-mudahan awet yah!

Model : ST31000322CS
Firmware : CA13
Serial Number : 5VX1YGAG
Disk Size : 230,7 GB (8,4/137,4/230,7/230,7)
Buffer Size : 8192 KB
Queue Depth : 32
# of Sectors : 450714292
Rotation Rate : 5900 RPM
Interface : Serial ATA
Major Version : ATA8-ACS
Minor Version : ATA8-ACS version 4
Transfer Mode : SATA/300 | SATA/300
Power On Hours : 10 hours
Power On Count : 6 count
Temperature : 36 C (96 F)
Health Status : Good
Features : S.M.A.R.T., APM, 48bit LBA, NCQ

Seagate 250GB ST31000322CS (5VX1YGAG)

Beberapa hari yang lalu hardisk TOSHIBA 1TB ku mati. Apalagi keuangan saya lagi tipis, jadi terpaksa beli hardisk yang murahan dulu. Yang penting PC bisa digunakan dulu, nanti kalo ada rezeki lebih tinggal beli lagi yang agak besar kapasitasnya. Pilihan jatuh pada hardisk SEAGATE 250 GB. Alasannya karena harganya cukup murah, cuma Rp 110.000.


Di awal tahun 2019 ini, biasanya harga segitu cuman dapet antara 160 - 250 GB aja. Pengennya sih yang 2TB atau minimal yang 1TB lah seperti hardisk sebelumnya, tapi apa daya keuangan lagi tipis banget. Hardisk ini dipesan pada tanggal 12 Januari dan sampai dua hari kemudian tanggal 14 Januari 2019, sangat cepat responnya baik penjual maupun kurirnya terimakasih J&T.

 

Pada punggung hardisk terdapat informasi sebagai berikut:
Seagate
Pipeline HD™.2
250 GB
S/N: 5VX38ZT1
ST3250322CS
P/N: 9GW134-505
Firmware: SC13
Date Code: 12524
Site Code: WU
 +5V 0.295 A
+12V 0.219 A
Product of China
Caution. Product warranty is void if any seal or label is removed, or if the drive experiences shock in excess of 350 Gs.
STX - PipelineHD2 (B)
Need support? Visit www.Seagate.com
Installation Summary
For easy installation use Seagate's DiscWizard™sofware. available at www.seagate.com/support. Always backup critical data before making changes.
Serial ATA controllers and system BIOS have several setup choices. See your controller of system documentation for specific options and any custom device drivers.

  1. Mount the drive using two screws per side. Do not over tighten the screws.
  2. Attach the cables. The data interface and power cables are keyed.
  3. Run your computer BIOS/system setup program. Enable the new drive and set the options.
  4. Prepare the drive for use with your Operating System. See your OS Help instructions for details. Be careful to select the correct drive. Windows Vista or XP prepares the drive during installation. If this is a second drive, then Windows Disk Management can be used to prepare the drive. Use the DiskWizard software to copy data from old drive to a new drive.
Go to www.seagate.com/support and select installation for additional instructions and illustrations. Macintosh uses Disk Utility in the utilities folder.
HDD Mfg by Seagate Technology LLC
DOM: 06/2015

Pada bagian sisi atas terdapat nomor seri 5VX1YGAG namun saya bingung kok nomornya beda dengan S/N: 5VX38ZT1 yang ada di bagian punggung hardisk. Sedangkan jika dilihat menggunakan software CrystalDiskInfo, Serial Numbernya adalah yang diatas: 5VX1YGAG.


Pada BIOS ditampilkan:
SATA1 : ST31000322CS (230.7GB)


Saya menggunakan hardisk ini sebagai hardisk utama untuk storage system operasi Windows 10. Saya buat dua partisi: C dan D masing masing 80 GB dan 134 GB. Drive C digunakan untuk menyimpan file system, sedangkan drive D untuk menyimpan file-file dokumen dan games.



EDIT:
Kemarin sekitar tanggal 19 April 2019, hardisk ini mati dan gak kedetek di BIOS. Sebelumnya ada suara kletek-kletek. Mungkin itu pertanda hardisk ini bakalan modar, kecewa saya hardisk cuma bisa kuat 3 bulan. T_T